Jakarta - Ivan Gunawan menjadi salah satu desainer yang
tampil pada hari pertama Indonesia Fashion Week (IFW). Ivan mengangkat
kekayaan budaya Indonesia dalam show kali ini, yaitu dengan kreasi kain
tenun mandar. Mungkin belum banyak yang tahu apa itu kain tenun mandar,
ini adalah kain sutera tenun dari daerah Mandar, Polewali, Sulawesi
Barat.
Pada show Kamis (14/2/2013) yang diadakan di Plennary
Hall, Jakarta Convention Center, Ivan menghadirkan sekitar 50 baju yang
terdiri dari 45 baju wanita dan 5 busana pria. Kain sutera mandar yang
khas dengan warna-warna terang, serta motif kotaknya, ia bawakan dalam
tiga sesi show.
Sesi pertama, desainer 31 tahun itu menampilkan warna-warni kain tenun mandar dengan dominasi warna kuning, oranye, biru, dan pink. Desainnya pun dibuat playful dengan rok pendek melebar, dress mini, serta rok pensil yang jadi garis besar dalam rancangannya ini.
Pada segmen kedua, Ivan menyelipkan motif selain kotak dan garis seperti di sesi pertama. Dia menampilkan motif tulip, dan anggrek. Keponakan desainer Adjie Notonegoro itu menambahkan material organdi, lace dan beludru dalam gaun malam buatannya. Warnanya pun didominasi dengan fuschia dan ungu. Untuk kesan elegan dan glamor dalam koleksi kali ini, aksesori berupa topi dari rotan digunakannya.
Masuk ke sesi ketiga, Ivan menampilkan koleksi gaun malam maxi dengan motif bunga yang besar. Misalnya saja gaun peplum, tube dress dengan teknik drapping, ada pula gaun panjang yang dibuat bervolume. Selendang berukuran besar juga menjadi aksesori tambahan untuk mempercantik gaun rancangannya.
Sesi pertama, desainer 31 tahun itu menampilkan warna-warni kain tenun mandar dengan dominasi warna kuning, oranye, biru, dan pink. Desainnya pun dibuat playful dengan rok pendek melebar, dress mini, serta rok pensil yang jadi garis besar dalam rancangannya ini.
Pada segmen kedua, Ivan menyelipkan motif selain kotak dan garis seperti di sesi pertama. Dia menampilkan motif tulip, dan anggrek. Keponakan desainer Adjie Notonegoro itu menambahkan material organdi, lace dan beludru dalam gaun malam buatannya. Warnanya pun didominasi dengan fuschia dan ungu. Untuk kesan elegan dan glamor dalam koleksi kali ini, aksesori berupa topi dari rotan digunakannya.
Masuk ke sesi ketiga, Ivan menampilkan koleksi gaun malam maxi dengan motif bunga yang besar. Misalnya saja gaun peplum, tube dress dengan teknik drapping, ada pula gaun panjang yang dibuat bervolume. Selendang berukuran besar juga menjadi aksesori tambahan untuk mempercantik gaun rancangannya.
0 komentar:
Post a Comment
Kritik dan sarannya jgn lupa kawan....Okey